Waspada! Ini Yang Terjadi Jika Kamu Overthinking

Setiap orang pasti pernah mengalami momen di mana pikiran mereka tidak bisa berhenti berputar, seakan terus menerus memikirkan hal-hal kecil yang seharusnya tidak perlu terlalu dipikirkan. Apakah kamu termasuk orang yang sering memikirkan sesuatu berlebihan, memikirkan skenario terburuk, atau merasa cemas tanpa alasan yang jelas? Jika jawabannya “ya”, mungkin kamu sedang mengalami yang disebut sebagai overthinking. Kondisi ini bukan sekadar kebiasaan yang mengganggu, tetapi juga bisa berdampak serius pada kesehatan mental dan fisik kamu.

Baca Juga : 3 Kebiasaan yang Bikin Berat Badan Cepat Naik

Tetapi, seberapa parahkah dampak overthinking pada diri kita? Apakah hanya sekadar merasa stres, atau ada bahaya lain yang lebih besar menanti jika kebiasaan ini tidak segera dihentikan? Simak terus artikel ini untuk mengetahui lebih lanjut apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh dan pikiran ketika kamu terlalu banyak berpikir, serta bagaimana cara mengatasinya.

Apa Itu Overthinking?

Overthinking, atau memikirkan sesuatu secara berlebihan, adalah kondisi di mana seseorang terlalu banyak merenungkan sesuatu hingga melampaui batas yang wajar. Hal ini sering kali melibatkan pemikiran yang terus berulang-ulang tentang suatu situasi atau masalah, sering kali tanpa solusi yang jelas. Meskipun memikirkan suatu masalah untuk mencari jalan keluar merupakan hal yang sehat, overthinking justru sering kali membuat seseorang terjebak dalam lingkaran pemikiran yang melelahkan tanpa hasil yang produktif.

Overthinking dapat datang dalam berbagai bentuk, termasuk:

  1. Ruminasi: Pemikiran berulang tentang kejadian di masa lalu, kesalahan, atau hal-hal yang telah terjadi.
  2. Kekhawatiran Berlebihan: Membayangkan skenario terburuk atau terlalu khawatir tentang apa yang akan terjadi di masa depan.
  3. Perfeksionisme: Terus menerus memikirkan detail-detail kecil karena keinginan untuk mencapai kesempurnaan, yang pada akhirnya justru membuat seseorang takut mengambil keputusan.

Jika kebiasaan ini terus berlanjut, overthinking dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang, termasuk hubungan sosial, kinerja di tempat kerja, dan tentu saja, kesehatan mental.

Baca Juga : 5 Tanda Bahwa Mental Kita Sedang Sakit, No. 3 Pasti Pada Gak Sadar!

Dampak Overthinking pada Kesehatan Mental

1. Meningkatkan Risiko Gangguan Kecemasan dan Depresi

Salah satu dampak terbesar dari overthinking adalah meningkatnya risiko mengalami gangguan kecemasan (anxiety disorder) dan depresi. Ketika pikiran kamu terus menerus dipenuhi dengan kekhawatiran, perasaan cemas akan meningkat, yang pada akhirnya bisa memicu serangan panik atau kecemasan berlebih.

Overthinking juga sering kali dikaitkan dengan perasaan putus asa, yang menjadi salah satu ciri khas dari depresi. Ketika kamu merasa bahwa segala sesuatu di luar kendalimu, dan tidak ada solusi yang jelas, kamu akan merasa terbebani. Kondisi ini jika berlangsung dalam jangka waktu yang lama bisa menyebabkan kelelahan emosional yang berat.

2. Gangguan Tidur

Orang yang terlalu banyak berpikir sering kali kesulitan untuk tidur dengan nyenyak. Pikiran yang terus berputar membuat otak tetap aktif, bahkan ketika tubuh sudah mencoba beristirahat. Akibatnya, kamu mungkin mengalami insomnia, atau sering terbangun di malam hari karena pikiran yang tidak tenang. Kekurangan tidur ini pada akhirnya akan berdampak pada kesehatan fisik dan emosional secara keseluruhan.

3. Menurunkan Kepercayaan Diri

Overthinking sering kali membuat seseorang meragukan diri sendiri. Ketika kamu terlalu banyak berpikir, kamu mulai mempertanyakan kemampuan dan keputusan yang kamu buat. Ini bisa mengarah pada rasa tidak percaya diri dan bahkan keraguan diri yang parah. Ketika kepercayaan diri mulai hilang, kamu mungkin mulai menarik diri dari situasi sosial atau kesempatan yang seharusnya bisa kamu ambil.

Baca Juga : 17+ Tanda-Tanda Diabetes Semakin Parah, Waspada Jantungan!

4. Memicu Perasaan Stres Kronis

Overthinking tidak hanya melelahkan secara mental, tetapi juga bisa menyebabkan stres kronis. Ketika kamu terlalu fokus pada masalah dan terus menerus khawatir, tubuh kamu akan merespons dengan memproduksi hormon stres seperti kortisol. Tingkat kortisol yang tinggi dalam jangka waktu yang lama bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk tekanan darah tinggi, gangguan pencernaan, hingga gangguan imunitas tubuh.

Dampak Overthinking pada Kesehatan Fisik

Overthinking tidak hanya memengaruhi kesehatan mental, tetapi juga dapat berdampak pada kesehatan fisik kamu. Berikut adalah beberapa dampak overthinking terhadap tubuh:

1. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Stres berkepanjangan akibat overthinking dapat memengaruhi jantung. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang sering mengalami stres kronis memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung, seperti serangan jantung dan tekanan darah tinggi. Ketika kamu sering kali cemas dan gelisah, jantung kamu harus bekerja lebih keras, yang dapat melemahkan fungsi jantung dalam jangka panjang.

2. Mengganggu Sistem Pencernaan

Stres yang disebabkan oleh overthinking juga dapat memengaruhi sistem pencernaan. Beberapa orang mungkin mengalami gejala seperti sakit perut, diare, atau konstipasi ketika mereka sedang stres atau cemas. Hal ini disebabkan oleh hubungan erat antara otak dan usus, yang sering disebut sebagai gut-brain axis. Ketika otak kamu stres, usus juga bisa merasakan dampaknya.

Baca Juga : Ini Dampaknya Jika Kamu Cemas Berlebihan Bagi Fisik & Mental

3. Melemahkan Sistem Imun

Tingkat stres yang tinggi dalam jangka panjang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat kamu lebih rentan terhadap penyakit. Overthinking yang terus menerus dapat membuat tubuh dalam kondisi “siaga terus-menerus”, yang menguras energi dan menurunkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi.

Bagaimana Mengatasi Overthinking?

Berita baiknya adalah overthinking bukan sesuatu yang tidak bisa diatasi. Dengan latihan dan strategi yang tepat, kamu dapat belajar mengelola pikiran dan mengurangi kecenderungan untuk terlalu banyak berpikir. Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba:

1. Latih Mindfulness

Mindfulness adalah praktik yang membantu kamu fokus pada saat ini dan melepaskan pikiran tentang masa lalu atau masa depan. Latihan pernapasan, meditasi, atau sekadar fokus pada apa yang sedang kamu lakukan sekarang dapat membantu mengalihkan pikiran dari overthinking.

2. Batasi Waktu untuk Memikirkan Masalah

Cobalah untuk memberikan batas waktu pada diri sendiri ketika merenungkan suatu masalah. Misalnya, kamu bisa memberi diri sendiri 10-15 menit untuk memikirkan solusi, lalu setelah waktu itu habis, hentikan pikiran tersebut dan lanjutkan aktivitas lain.

Baca Juga : Aktivitas Fisik di Malam Hari Menurunkan Kadar Gula Darah

3. Tuliskan Pikiranmu

Menulis di jurnal bisa membantu melepaskan beban pikiran. Dengan menulis, kamu bisa menuangkan apa yang ada di pikiranmu, sehingga tidak terus menerus berputar di otak. Ini juga bisa menjadi cara yang baik untuk melihat situasi dari sudut pandang yang lebih objektif.

4. Berbicara dengan Seseorang

Kadang-kadang, berbicara dengan teman atau anggota keluarga bisa membantu melepaskan kecemasan yang kamu rasakan. Mereka mungkin memberikan perspektif yang berbeda atau sekadar menjadi pendengar yang baik.

5. Fokus pada Apa yang Bisa Kamu Kontrol

Salah satu penyebab utama overthinking adalah kecenderungan untuk terlalu khawatir tentang hal-hal di luar kendali kita. Fokuslah pada apa yang bisa kamu kontrol dan lepaskan yang tidak bisa. Ini akan membantu kamu merasa lebih tenang dan tidak terlalu terbebani.

Kesimpulan

Overthinking adalah kebiasaan yang bisa merusak kesehatan mental dan fisik jika tidak diatasi dengan baik. Dari gangguan tidur hingga risiko penyakit jantung, dampaknya bisa sangat serius. Namun, dengan strategi yang tepat, seperti mindfulness, menulis di jurnal, dan membatasi waktu untuk memikirkan masalah, kamu bisa mengurangi kecenderungan overthinking dan menjaga keseimbangan antara pikiran dan tubuh.

Baca Juga : 5 Tanda Bahwa Mental Kita Sedang Sakit, No. 3 Pasti Pada Gak Sadar!

Jadi, waspadalah terhadap kebiasaan ini dan mulailah menerapkan langkah-langkah yang lebih sehat untuk menjaga kesehatan mental dan fisikmu.

WeCreativez WhatsApp Support
Salsa Winarno
Selamat datang, admin Salsa siap membantu 😊