Anjuran minum susu sebelum tidur, mungkin sudah Anda dengar sejak masih kanak-kanak. Entah itu dari orang tua, iklan televisi, hingga petuah orang-orang.
Namun, pernahkah Anda mencari tahu lebih jauh, apakah anjuran itu memang benar? Atau sekadar bagian dari promosi produk susu?
Berpikir kritis semacam ini sangat penting. Sebagai konsumen, Anda harus cerdas. Jangan sampai menelan mentah-mentah konten iklan tanpa mencari tahu kebenarannya.
Dengan membaca artikel ini, Anda akan mampu menyibak jawabannya.
Manfaat minum susu sebelum tidur
Ada banyak informasi berseliweran mengenai berbagai manfaat susu sebelum tidur. Namun, tak semua informasi mendapatkan dukungan data yang relevan.
Supergoat akan coba mengulas hakikatnya untuk Anda.
1. Minum susu meningkatkan kualitas tidur
Susu dapat membuat tidur lebih nyenyak bukanlah mitos. Hal ini merupakan fakta yang didukung dengan kandungan yang terdapat di dalamnya.
Dalam susu, terdapat elemen bernama triptofan. Zat ini merupakan asam amino esensial yang punya peran penting dalam memproduksi senyawa bernama melatonin dan serotonin.
Nah, kedua senyawa di atas dipercaya secara medis memicu kebahagiaan dan menjaga siklus tidur. Jadi, Anda yang punya gangguan dengan waktu tidur, dapat mencoba susu sebagai alternatif.
2. Mengurangi tingkat stres
Anda mungkin sering mendengar, jika segelas teh hangat mampu menurunkan kadar stres. Namun, tahukah Anda, bahwa susu memiliki kemampuan serupa? Protein yang terkandung dalam susu, berdasarkan penelitian bisa melepaskan hormon kortisol.
Perlu Anda ketahui, ketika Anda sedang stres, tubuh akan banyak memproduksi kadar kortisol dalam jumlah tinggi. Maka ketika susu mampu melepaskannya, sama artinya bahwa susu bisa melepas stres.
Secara logis, ini juga otomatis membantu Anda yang susah tidur. Sudah jadi rahasia umum, jika stres berlebih memicu Anda kesulitan terlelap.
3. Meningkatkan kesehatan tulang
Semakin tua usia, semakin besar potensi Anda punya persoalan dengan tulang. Jika kini Anda masih muda, ada baiknya mulai rutin melakukan pencegahan. Salah satunya dengan rutin minum susu sebelum tidur.
Susu mengandung banyak nutrisi untuk mendukung kekuatan tulang. Hal itu bersumber dari Vitamin D, Vitamin K, magnesium, serta fosfor.
Ada berbagai hasil observasi yang membuktikan bahwa mengkonsumsi susu secara rutin memiliki korelasi dengan rendahnya resiko terkena osteoporosis, patah tulang, dan sebagainya. Jadi, Anda tak perlu ragu dengan susu jika punya masalah dengan tulang.
4. Menjaga kulit dari penuaan dini
Memiliki kulit segar meski usia sudah senja, menjadi idaman bagi banyak manusia, terutama wanita. Namun, sejauh mana Anda sudah mengupayakannya? Jika serius untuk hal ini, Anda bisa coba rutinkan minum susu sejak dini.
Secara medis, susu mengandung retinol. Senyawa ini merupakan antioksidan yang mampu mencegah penuaan sekaligus menjaga elastisitas kulit. Jadi, Anda bisa tampak lebih muda. Kalau Anda akrab dengan produk skincare, umumnya di dalamnya juga mengandung retinol. Sebagai bahan aktif dari Vitamin A, keberadaannya sudah terbukti berkhasiat bagi kulit.
Nah, jadi sebenarnya terdapat manfaat minum susu sebelum tidur untuk kecantikan. Tertarik membuktikan?
5. Memaksimalkan potensi tinggi badan
Sudah lama, susu dikaitkan dengan tinggi badan. “Kalau mau cepat tinggi, minumlah susu setiap hari,” begitu pesan orang tua Anda sewaktu kecil.
Benarkah minum susu sebelum tidur bisa bikin tinggi? Faktanya, susu mengandung salah satu protein bernama IGF-1 atau Insulin Growth Factor 1. IGF-1 ini sudah terbukti menjadi kontributor utama dalam pertumbuhan manusia secara vertikal.
Jadi, susu memang cocok bagi manusia yang mengalami gangguan pertumbuhan. Khususnya, untuk anak-anak.
Namun, ada catatan menarik dari Andrea Wiley. Antropolog medis ini mengingatkan, bahwa faktor utama tinggi badan adalah genetika (keturunan). Dari hasil risetnya, setiap manusia memiliki apa yang disebut ‘tinggi potensial’.
Seberapa banyak Anda minum susu, ‘tinggi potensial’ menjadi batas tinggi badan manusia. Jadi, peran susu adalah membuat proses pertumbuhan hingga ‘tinggi potensial’ itu lancar tanpa gangguan.
6. Membuat tubuh segar ketika bangun tidur
Berapa lama Anda biasanya tidur malam?
Jika Anda mengikuti standar medis pada kisaran 7–8 jam, maka selama itulah waktu tubuh Anda kosong dari asupan nutrisi. Ketika terbangun, menjadi sangat wajar apabila Anda merasa lemas dan sangat lapar.
Hal tersebut sulit terjadi jika Anda minum susu sebelum tidur. Kekayaan nutrisi yang dimiliki susu akan membuat Anda lebih segar ketika terbangun.
7. Memelihara kesehatan janin bagi ibu hamil
Secara spesifik, ibu hamil juga perlu mengkonsumsi susu. Kandungan protein, mineral, karbohidrat, lemak, serta vitamin yang lengkap adalah alasannya. Efek baiknya, susu akan menjaga janin tetap sehat dan kadar gula darah ibu hamil tetap terjaga.
Sebenarnya, baik pagi maupun malam, susu baik dikonsumsi. Namun secara medis, jika ibu hamil menginginkan janinnya memiliki memori yang kuat, memilih minum susu waktu malam sebelum tidur menjadi lebih baik.
8. Memperlancar fungsi pencernaan
Dalam segelas susu yang Anda minum sebelum tidur, terkandung probiotik atau bakteri baik. Anda sudah tahu apa manfaatnya?
Probiotik ini punya kemampuan menjaga saluran pencernaan dari bakteri jahat. Keberadaannya memiliki peran penting dalam fungsi pencernaan. Ketika terbangun, insya Allah aktivitas BAB (Buang Air Besar) akan lebih lancar.
Minum susu sebelum tidur menambah atau mengurangi berat badan?
Jika pada beberapa poin manfaat di bagian sebelumnya relatif jelas, maka itu tak berlaku dalam perbincangan mengenai pengaruh susu untuk berat badan manusia. Coba Anda cari informasi di Google, misalnya. Anda akan temukan pendapat yang seolah berlawanan.
Di satu sisi, Anda bisa temukan penjelasan susu itu bisa menambah berat badan. Namun disisi lain, Anda bisa dapatkan informasi sebaliknya.
Lalu, bagaimana hakikatnya?
Sebenarnya, keduanya benar. Susu bisa Anda gunakan sebagai media menumbuhkan berat badan sekaligus sebaliknya. Khasiat tersebut sangat tergantung dari pilihan dan cara minum susu yang Anda pakai.
Susu meningkatkan berat badan jika …
Susu yang Anda pilih adalah jenis susu dengan kandungan elemen yang punya khasiat dalam peningkatan berat badan dengan kadar tinggi. Antara lain:
- Kalori; jika susu umumnya memiliki di bawah 140 kalori, maka jika Anda punya maksud meningkatkan berat badan, konsumsilah susu dengan kalori di atas 600 setiap gelasnya. Rata-rata, susu khusus meningkatkan berat badan punya kadar kalori di atas itu.
- Protein; jika susu biasa punya kandungan kalori di bawah 8 gram, maka susu untuk menggemukkan badan biasanya mengandung protein diatas 60 gram untuk setiap gelasnya.
- Karbohidrat: susu untuk meningkatkan berat badan punya kandungan 80–100 gram karbohidrat setiap gelasnya. Adapun susu biasa, rata-rata hanya 8–13 gram.
- Lemak: Lemak susu penambah berat badan ada pada kisaran 10–17 gram, sedangkan susu biasa hanya 5–8 gram.
Maka jika Anda punya program minum susu sebelum tidur untuk menambah berat badan, perhatikan kandungan susu yang hendak Anda konsumsi. Cek nutrisinya dengan cermat.
Namun harus diingat, itu semua akan kurang efektif jika Anda tak mengiringinya dengan pola makan sehat. Bagaimanapun, pola makan adalah faktor utama. Adapun susu, fungsinya adalah suplemen yang membantu.
Susu menurunkan berat badan jika …
Susu bagus untuk diet jika Anda paham bagaimana cara kerja susu dalam menghambat peningkatan berat badan.
Memang, sejatinya masih sulit menemukan penelitian yang mampu menghubungkan kandungan pada susu yang punya pengaruh pada penurunan berat badan.
Sebagian besar penelitian menyebut keterkaitan susu dengan diet bersifat ‘tidak langsung’.
Bagaimana penjelasan minum susu sebelum tidur untuk diet? Secara medis, susu memiliki hormon peptide YY. Hormon ini punya fungsi melawan rasa lapar. Jadi, orang yang minum susu mudah untuk merasa kenyang. Efeknya, ketika Anda konsumsi susu malam hari, otomatis ini akan membuat tubuh Anda kehilangan hasrat ngemil.
Sudah jadi rahasia umum, kebiasaan ngemil hingga larut malam ini jadi faktor penyebab berat badan tak terkendali. Selain itu, susu juga menghindarkan Anda dari potensi kelaparan ketika bangun. Jadi, nafsu makan juga dapat terkontrol.
Berapa jam sebelum tidur sebaiknya mengkonsumsi susu?
Masih sulit menemukan penjelasan medis tentang jawaban dari waktu terbaik minum susu sebelum tidur ini.
Namun jika merujuk waktu pencernaan susu oleh tubuh, maka setidaknya membutuhkan waktu 2 jam. Jadi, agar semua kandungannya sempurna dicerna, berilah jeda antara minum susu dengan waktu tidur sejauh 2 jam.
Susu sapi vs susu kambing, mana yang lebih baik dikonsumsi sebelum tidur?
Anda sudah tertarik untuk mulai membiasakan minum susu sebelum tertidur lelap?
Selanjutnya Anda mungkin bingung, susu mana yang paling tepat untuk Anda? Di pasaran, ada dua jenis susu populer, yakni susu sapi dan susu kambing.
Pada dasarnya, keduanya sama sama bagus karena mengandung berbagai asam amino esensial untuk menunjang kesehatan. Hanya memang, kandungan nutrisi keduanya memiliki sedikit perbedaan. Jadi, Anda tak perlu ragu untuk mengkonsumsi susu kambing meski popularitasnya tak seperti susu sapi.
Julie Stefanski, Ahli Nutrisi dan Diet dari Amerika Serikat bahkan menyarankan untuk mencoba susu kambing sebagai alternatif.
Kebaikan minum susu kambing sebelum tidur, menurutnya, terletak pada kandungan gula yang lebih rendah serta kemudahannya untuk dicerna tubuh.
Jika Anda khawatir dengan aroma prengus pada susu kambing, Anda bisa mencoba Supergoat. Selain anti-prengus, Supergoat juga mengandung gula aren. Jadi, rasanya tetap nikmat.
Setelah membaca ini, segeralah menyiapkan stok susu untuk bekal minum susu sebelum tidur secara rutin. Selamat mencoba!