Hewan-hewan yang berada di bumi tidak Tuhan ciptakan dengan sia-sia. Sebagiannya, menjadi sumber makanan yang mengandung protein hewani yang bagus bagi tubuh manusia.
Terdapat beberapa manfaat protein hewani yang tak bisa Anda dapatkan dari protein nabati. Terutama, yang berhubungan dengan asam amino esensial yang tubuh butuhkan. Berikut ini kami sajikan bahan pangan hewani dengan kandungan protein tinggi.
1. Dada Ayam
Kalau makan ayam, Anda suka bagian mana? Rasa sayap atau paha mungkin lebih nikmat, tapi untuk urusan gizi, khususnya protein, dada ayam adalah juaranya. Lebih dari 80% kandungan kalorinya terdiri dari protein. Dengan angka sebesar ini, dada ayam tergolong sumber hewani tertinggi.
Jumlah protein | 58 gram per 1 buah (181 g) |
Persentase kebutuhan harian | 116% |
2. Daging Sapi
Daging sapi terkenal sebagai sumber lemak yang mungkin Anda hindari. Namun sebenarnya, contoh makanan hewani ini juga adalah sumber protein yang baik. Komposisi kalori total antara lemak dan proteinnya sama-sama tinggi, walaupun lemak sedikit lebih unggul.
Jumlah protein | 49 gram per 6 ons (170 g) |
Persentase kebutuhan harian | 117% |
3. Daging Kambing
Jika Anda ingin daging yang lebih rendah lemaknya, alih-alih memilih daging sapi, sebaiknya konsumsi daging domba. 58% dari total keseluruhan kalori dalam domba terdiri dari protein. Bukan hanya itu, Anda juga bisa mendapatkan fosfor dan zat besi dalam jumlah memadai.
Jumlah protein | 48 gram per 6 ons (170 g) |
Persentase kebutuhan harian | 117% |
4. Daging Kalkun
Menemukan kalkun di Indonesia mungkin tak semudah daging-daging yang kami bahas sebelumnya. Namun faktanya, daging unggas ini juga kaya dengan protein. Lemaknya yang lebih rendah ketimbang daging ayam, sapi, atau kambing, bisa Anda jadikan alternatif makanan yang mengandung protein hewani untuk diet.
Jumlah protein | 30 gram per 1 porsi (106 g/200 Kkal) |
Persentase kebutuhan harian | 60% |
5. Daging Burung Puyuh
Ada berbagai khasiat yang dipercaya terkandung dalam daging burung puyuh. Salah satu sebabnya, karena burung ini memiliki protein dalam jumlah besar. Selain itu, terdapat vitamin C, B12, seng, serta zat besi yang cukup tinggi untuk memenuhi asupan gizi harian Anda.
Jumlah protein | 33 gram per 1 porsi (149 g/200 Kkal) |
Persentase kebutuhan harian | 67% |
6. Tuna
Ada berbagai macam jenis tuna yang beredar di pasaran. Mulai dari big eye, yellow fin, cakalang, hingga sirip biru. Namun, Anda tak perlu bingung karena umumnya semua tuna memiliki protein tinggi. Tuna juga cocok menjadi makanan yang mengandung protein hewani untuk MPASI karena rasanya yang lezat.
Jumlah protein | 47 gram per 1 kaleng (178 g) |
Persentase kebutuhan harian | 94% |
7. Salmon
Ikan elit yang diambil dari Samudera Atlantik ini terkenal dengan gizi yang kaya. Salah satu nutrisi unggulannya adalah protein. Selain rasanya yang enak, ikan salmon dibekali dengan sejumlah vitamin penting seperti D,E, dan B12 dalam jumlah tinggi.
Jumlah protein | 28 gram per 1 porsi (110 g/200 Kkal) |
Persentase kebutuhan harian | 56% |
8. Lele
Apakah hanya ikan laut yang kaya protein? Faktanya tidak juga. Pada dasarnya, semua ikan juga kaya dengan protein, termasuk lele. Selama Anda bisa memastikan ikan ini bersih dan dibudidaya dengan baik, tak perlu ragu mengkonsumsinya untuk memperoleh protein.
Jumlah protein | 35 gram per 1 porsi (190 g) |
Persentase kebutuhan harian | 70% |
9. Kepiting
90% dari total kalori di dalam kepiting adalah protein. Jadi, bagaimana mungkin kepiting tidak kami masukkan dalam daftar ini? Bagi Anda yang sedang menghindari lemak, kepiting juga sangat cocok. Hanya terdapat 1 gram lemak dalam takaran 100 gram kepiting.
Jumlah protein | 24 gram per 100 g |
Persentase kebutuhan harian | 48% |
10. Dada Bebek
Walaupun jumlah proteinnya tak sebesar dada ayam, dada bebek juga bisa Anda pertimbangkan. Bagaimanapun, makanan hewani ini memiliki kelengkapan vitamin yang tubuh Anda butuhkan. Mulai dari vitamin C, B12, d, dan E. Apalagi, rasanya juga lezat.
Jumlah protein | 32 gram per 1 porsi (163 g/200 Kkal) |
Persentase kebutuhan harian | 116% |
11. Keju Cottage
Suka dengan olahan susu yang satu ini? Jika iya, teruslah konsumsi. Umumnya, berbagai jenis keju memiliki protein yang lumayan tinggi. Hanya saja, jika Anda mencari yang paling tinggi, keju cottage adalah pilihan terbaik. Kandungan proteinnya lebih besar dari keju-keju lainnya.
Jumlah protein | 10 gram per 100 g |
Persentase kebutuhan harian | 21% |
12. Telur
Pasti Anda sudah sering mengkonsumsi telur? Faktanya, telur juga kaya protein kok. Anda bisa menjadikan telur sebagai asupan protein alternatif daging pada menu harian. Selain makro nutrisinya yang lengkap, vitamin dan mineral juga cukup merata.
Jumlah protein | 6,5 gram per 1 buah ukuran besar (50 g) |
Persentase kebutuhan harian | 13% |
13. Susu Hewani
Susu kambing dan susu sapi, merupakan dua susu yang paling banyak dikonsumsi di seluruh dunia. Keduanya, sama-sama mengandung protein.
Sayangnya, protein pada susu hewani biasanya S1 alpha kasein yang kerap memicu alergi. Pada susu sapi, jumlahnya relatif tinggi. Sementara pada susu kambing, jumlahnya rendah sehingga jauh lebih aman untuk penderita alergi. Maka, susu kambing lebih kami rekomendasikan untuk Anda.
Jenis susu | 3,3 gram per 100 mililiter. |
Persentase kebutuhan harian | 6% |
Rekomendasi
Agar tidak bosan dengan sumber protein yang itu-itu saja, Anda bisa memvariasikan menu-menu di atas untuk asupan harian.
Selain itu, perlu Anda ingat, protein hanyalah salah satu nutrisi penting bagi tubuh. Faktanya, tubuh Anda juga memerlukan berbagai macam nutrisi lainnya.
Untuk menunjang kesehatan, manusia perlu gizi yang berimbang. Konsumsilah makanan yang mengandung protein hewani dengan sewajarnya. Insya Allah, manfaatnya bagi tubuh Anda akan benar-benar terasa!