10 Daftar Makanan Khas Indonesia Tinggi Kalori

Indonesia dikenal sebagai surga kuliner dengan kekayaan cita rasa yang luar biasa. Dari Sabang hingga Merauke, setiap daerah memiliki kekhasan makanan yang mampu menggugah selera. Namun, tahukah Anda bahwa banyak makanan khas Indonesia ternyata mengandung kalori yang cukup tinggi? Artikel ini akan mengungkapkan 10 makanan khas Indonesia yang terkenal dengan kandungan kalorinya yang tinggi. Bagi Anda yang peduli dengan asupan kalori atau sedang menjalani program diet, artikel ini wajib dibaca!

Baca Juga : 7 Makanan dari Indonesia yang Dapat Menyehatkan Jantung

1. Nasi Goreng

Nasi goreng adalah makanan yang paling ikonik dari Indonesia. Terbuat dari nasi yang digoreng dengan bumbu-bumbu seperti kecap manis, bawang merah, bawang putih, dan cabai, serta tambahan telur, ayam, atau udang, nasi goreng mengandung sekitar 600-700 kalori per porsi. Nasi goreng juga sering disajikan dengan kerupuk dan acar yang semakin menambah kalorinya.

2. Rendang

Rendang merupakan makanan khas Minangkabau yang terkenal di seluruh dunia. Daging sapi yang dimasak dengan berbagai rempah dan santan hingga mengering menghasilkan hidangan dengan cita rasa yang kaya dan kandungan kalori yang tinggi. Seporsi rendang dapat mengandung sekitar 500-600 kalori, terutama karena penggunaan santan dan minyak dalam proses memasaknya.

3. Sate Ayam

Sate ayam, dengan bumbu kacangnya yang gurih, juga merupakan makanan yang tinggi kalori. Setiap tusuk sate ayam mengandung sekitar 50-60 kalori, dan biasanya satu porsi sate terdiri dari 10 tusuk. Ditambah lagi dengan lontong atau nasi yang sering disajikan sebagai pendamping, total kalori dari satu porsi sate ayam bisa mencapai 700-800 kalori.

4. Gado-Gado

Gado-gado adalah salad khas Indonesia yang terdiri dari sayuran rebus, tahu, tempe, dan lontong, yang disiram dengan saus kacang. Meskipun terdengar sehat, gado-gado bisa mengandung kalori yang cukup tinggi, sekitar 400-500 kalori per porsi, terutama karena saus kacang yang kaya akan lemak.

Baca Juga : Tips Sukses Membakar 100 Kalori dalam 10 Menit Setiap Hari

5. Martabak Manis

Martabak manis atau terang bulan adalah jajanan favorit yang biasanya dijual pada malam hari. Adonan tepung yang dipanggang dan diisi dengan gula, coklat, keju, dan kacang membuatnya kaya akan kalori. Sepotong martabak manis dapat mengandung sekitar 300-400 kalori, dan biasanya satu porsi terdiri dari beberapa potong, yang berarti total kalorinya bisa mencapai 1000 kalori atau lebih.

6. Bakso

Bakso adalah bola daging yang disajikan dalam kuah kaldu, biasanya dengan tambahan mi, tahu, dan sayuran. Satu mangkuk bakso bisa mengandung sekitar 500-600 kalori, terutama jika ditambah dengan pangsit goreng atau bakso urat yang lebih berlemak.

7. Pempek

Pempek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan dan tepung tapioka, disajikan dengan kuah cuka yang asam dan pedas. Satu porsi pempek, tergantung jenisnya, bisa mengandung sekitar 400-500 kalori. Pempek kapal selam, yang berisi telur, memiliki kandungan kalori yang lebih tinggi dibandingkan jenis pempek lainnya.

8. Ayam Goreng

Ayam goreng merupakan makanan yang sangat populer di Indonesia. Ayam yang dibumbui dan digoreng hingga kering memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi, sekitar 300-400 kalori per potong. Ditambah lagi dengan nasi dan sambal yang biasanya menjadi pendamping, total kalori dari satu porsi ayam goreng bisa mencapai 600-700 kalori.

Baca Juga : 3 Bagian Daging Ayam yang Baik untuk Dimakan

9. Lontong Sayur

Lontong sayur adalah hidangan yang terdiri dari lontong (nasi yang dimasak dalam daun pisang) yang disajikan dengan sayur labu siam, telur, dan kuah santan. Meskipun sayurnya sehat, kuah santan dan lontong membuat hidangan ini cukup tinggi kalori, sekitar 500-600 kalori per porsi.

10. Pisang Goreng

Pisang goreng adalah camilan sederhana yang sangat digemari di Indonesia. Pisang yang dilapisi adonan tepung dan digoreng hingga kering memiliki kandungan kalori sekitar 150-200 kalori per potong. Biasanya, satu porsi pisang goreng terdiri dari beberapa potong, sehingga total kalorinya bisa mencapai 400-500 kalori.

Tips untuk Mengontrol Asupan Kalori

Meskipun makanan-makanan di atas sangat lezat dan menggugah selera, penting untuk mengontrol asupan kalori agar tetap sehat. Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

  1. Konsumsi dalam Porsi Kecil: Cobalah untuk menikmati makanan tersebut dalam porsi yang lebih kecil. Anda tetap bisa menikmati kelezatannya tanpa harus mengonsumsi terlalu banyak kalori.
  2. Pilih Bahan yang Lebih Sehat: Ketika memasak di rumah, pilih bahan-bahan yang lebih sehat. Misalnya, gunakan minyak yang lebih sedikit atau pilih daging tanpa lemak.
  3. Perbanyak Sayuran: Tambahkan lebih banyak sayuran dalam hidangan Anda untuk menambah volume tanpa menambah banyak kalori. Sayuran juga kaya akan serat yang baik untuk pencernaan.
  4. Batasi Makanan Gorengan: Makanan yang digoreng cenderung mengandung lebih banyak kalori. Cobalah untuk membatasi konsumsi makanan gorengan dan pilih metode memasak yang lebih sehat seperti merebus atau memanggang.
  5. Perhatikan Asupan Minuman: Minuman manis seperti teh manis, kopi dengan gula, dan minuman bersoda juga mengandung kalori yang cukup tinggi. Gantilah dengan air putih atau teh tanpa gula.
Baca Juga : Peran Pankreas dalam Pengaturan Gula Darah dan Metabolisme

Kesimpulan

Indonesia memiliki kekayaan kuliner yang luar biasa dengan cita rasa yang menggugah selera. Namun, banyak makanan khas Indonesia yang ternyata tinggi kalori. Nasi goreng, rendang, sate ayam, hingga pisang goreng adalah beberapa contoh makanan yang perlu diwaspadai jika Anda peduli dengan asupan kalori.

Dengan mengontrol porsi, memilih bahan yang lebih sehat, dan memperhatikan metode memasak, Anda tetap bisa menikmati kelezatan makanan khas Indonesia tanpa khawatir tentang kalori berlebih. Selamat menikmati kuliner Indonesia dengan bijak!

WeCreativez WhatsApp Support
Salsa Winarno
Selamat datang, admin Salsa siap membantu 😊