GERD (Gastroesophageal reflux disease) atau penyakit asam lambung sangat mengganggu jika muncul gejalanya. Benar, kan? Untuk itu, Anda sebaiknya selektif dalam memilih menu sarapan. Pilih menu sarapan yang baik untuk penderita GERD agar gejalanya tidak muncul sepanjang hari.
Beberapa menu di bawah ini dapat mengurangi risiko penyakit GERD Anda. Anda bisa mengkonsumsi menu makanan untuk penderita GERD berikut ini saat sarapan.
1. Oatmeal
Dari sekian banyak jenis makanan biji-bijian, oatmeal termasuk yang paling bagus untuk tubuh. Tak terkecuali, bagi penderita GERD.
Dalam 100 gram produk oatmeal, umumnya mengandung 10 gram serat yang membantu mengurangi gejala GERD melalui kemampuannya menyerap asam.
Bukan hanya itu, oat juga kaya dengan vitamin B3, B6, kalium, kalsium, serta antioksidan. Serat dengan jenis beta glucan pada oatmeal juga membantu Anda menurunkan risiko penyakit kronis seperti jantung.
Untuk pengaruh lebih positif, Anda sebaiknya konsumsi oatmeal tanpa perisa. Kalau merasa sulit memakannya karena hambar, Anda bisa tambahkan manis dari madu atau kurma.
2. Madu (Menu Sarapan yang Baik Untuk Penderita GERD)
Madu bisa ditambahkan pada oatmeal dalam menu sarapan GERD bukan hanya karena rasanya. Namun, kandungannya juga memiliki pengaruh yang baik.
Penelitian menunjukan, madu bisa mengurangi peradangan di kerongkongan Anda. Selain itu, di dalamnya terdapat antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas penyebab rusaknya saluran pencernaan.
Hanya saja, jika Anda punya masalah diabetes, sebaiknya jangan terlalu sering mengkonsumsinya. Soalnya, madu berpotensi meningkatkan kadar gula darah secara berlebih.
Selain mencampurkannya ke dalam makanan seperti oatmeal, Anda bisa meminumnya dengan segelas air hangat di pagi hari. Ini pilihan yang lebih bagus ketimbang Anda minum kopi yang sarat kafein.
3. Dada Ayam
Penderita GERD masih boleh makan daging kok. Tentu, daging yang kami maksud bukan daging kambing atau sapi yang tinggi lemak. Perlu Anda ketahui, makanan semacam itu bisa membuat asam lambung naik.
Jika Anda masih mau makan daging, Anda bisa konsumsi alternatifnya dari dada ayam. Pada takaran 100 gram, umumnya hanya mengandung 3 gram lemak saja. Bandingkan dengan daging sapi yang bisa 5 kali lipatnya.
Namun, Anda tak boleh sembarangan mengolahnya. Paling bagus, memasaknya dengan cara memanggang atau merebus
Jika Anda ingin menambahkan bumbu, hindari menaruh bawang-bawangan terlalu banyak. Soalnya, hal itu bisa ikut mempengaruhi naiknya asam lambung.
4. Bubur (Menu Sarapan yang Baik Untuk Penderita GERD)
Apakah bubur baik untuk penderita asam lambung? Jawabannya iya.
Tekstur bubur yang sangat lembut membuat lambung Anda lebih mudah mencernanya. Dengan demikian, kerja sistem pencernaan tubuh jadi lebih ringan. Anda pasti merasa nyaman ketika mengkonsumsinya.
Masalahnya, Anda juga perlu untuk memperhatikan topping-nya. Tak semua taburan bubur itu bagus lho. Sebaiknya, Anda hindari jeroan, kuning telur, apalagi sambal. Berbagai makanan tersebut beresiko buruk bagi asam lambung.
Sementara untuk ayam suwir (biasanya bagian dada) dan kacang, keduanya aman untuk Anda konsumsi.
5. Buah-Buahan
Sudah jadi pengetahuan umum, buah-buahan itu makanan menyehatkan. Namun, tak semua buah aman untuk penderita GERD. Anda perlu menghindari buah dengan kandungan asam tinggi seperti jeruk. Selain itu, semua buah baik untuk Anda konsumsi.
Buah yang recommended dalam kategori makanan yang menyembuhkan GERD antara lain:
- Pisang dan melon; memiliki senyawa basa untuk melawan asam dan serat melancarkan pencernaan.
- Pepaya: mengandung enzim papain untuk mengurangi sensasi terbakar di dada serta memperbaiki sistem pencernaan.
- Semangka; kaya air dan antioksidan, berguna mengurangi refluks dan menetralkan asam lambung.
Hanya saja, bagi penderita GERD, sebaiknya konsumsi buah sebagai menu cuci mulut. Hindari memakannya dalam perut kosong untuk terhindar dari naiknya asam lambung.
6. Sayuran (Menu Sarapan yang Baik Untuk Penderita GERD)
Sama seperti buah, sayur juga sangat populer sebagai makanan sehat. Pertanyaannya, apakah sayur adalah sarapan GERD yang baik?
Jawabannya, tergantung jenis sayuran yang Anda konsumsi. Beberapa sayuran dengan kandungan asam tinggi seperti tomat dan kubis bukanlah pilihan oke. Bawang-bawangan seperti bawang putih juga patut Anda hindari.
Adapun sayuran yang baik untuk GERD, antara lain:
- Sayuran berdaun hijau
- Mentimun
- Kentang
- Kembang kol
- Asparagus
Selain tidak tinggi asam, sayuran di atas juga rendah lemak dan gula. Kandungannya juga bisa membantu meredakan asam lambung. Tentunya, Anda bisa mengolahnya dengan berbagai cara.
7. Ikan
Selain dada ayam, daging yang aman untuk Anda konsumsi adalah ikan. Citarasa nikmat pada ikan pasti membuat sarapan menyenangkan.
Alasannya, ikan terkategori dalam daging rendah lemak. Bahkan, ikan dengan kandungan asam lemak omega 3 justru dianjurkan bagi penderita GERD. Lemak sehat tersebut, dapat membantu meredakan peradangan (inflamasi) pada lambung.
Namun, Anda tak perlu mengusahakan membeli salmon yang harganya selangit untuk mendapat pengaruh omega-3. Beberapa jenis ikan dengan harga terjangkau seperti ikan kembung, ikan tongkol, serta teri juga tak kalah bagus.
Hanya saja, pastikan Anda konsumsi sesuai asupan yang disarankan. FDA (Food, Drug, and Administration) Amerika Serikat menyarankan kadarnya cukup 3 gram saja. Jika terlalu berlebihan, pengaruhnya malah buruk untuk pencernaan.
Panggang, tumis, dan kukus, adalah rekomendasi pengolahan terbaik untuk ikan.
8. Kacang
Menambahkan kacang dalam menu sarapan bukanlah ide buruk. Anda boleh-boleh saja mengkonsumsinya.
Bahkan kacang-kacangan umumnya mengandung lemak baik serta antioksidan. Keduanya bisa mendorong peningkatan fungsi katup pembatas antara esofagus dan lambung. Perlu Anda tahu, GERD dipicu oleh katup esofagus yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Selain itu, kacang juga kaya dengan serat sehingga bagus untuk pencernaan.
Namun, makanan ini bisa jadi blunder untuk lambung Anda ketika Anda olah dengan cara menggoreng, membakar, atau mengkonsumsinya bersama bumbu pedas.
9. Susu Kambing
Anda juga perlu menyisipkan minuman dalam menu sarapan. Untuk itu, kami rekomendasikan susu kambing.
Setidaknya, ada 7 pengaruh positifnya dalam artikel susu kambing untuk asam lambung.
Salah satu di antara manfaatnya adalah mengurai nyeri dada (heartburn). Hal itu karena dalam susu kambing ada kandungan peptida bioaktif dan oligosakarida. Keduanya memberikan efek antiinflamasi serta anti alergi.
Masalahnya, seringkali orang enggan minum susu kambing karena memiliki aroma prengus tak sedap. Tapi Anda tak perlu khawatir, kini sudah ada produk susu kambing etawa dari Supergoat.
Supergoat berhasil mengolah susu kambing sehingga tidak memiliki bau prengus. Bahkan, rasanya nikmat karena dicampur dengan gula aren.
Rekomendasi
Ingat, makanan dan minuman dalam sarapan hanya satu faktor saja untuk meringankan problem Anda sebagai penderita GERD.
Anda perlu mengoptimalkan berbagai variabel lainnya untuk bisa terus membaik. Beberapa gaya hidup berikut mungkin dapat membantu Anda:
- Mengatur porsi makan, porsinya lebih kecil namun frekuensi ditambah
- Mengontrol berat badan
- Tidak merokok dan minum alkohol
- Menghindari berbaring setelah makan (sekitar 2-3 jam)
- Menambah jarak waktu antara makan malam dengan waktu tidur
Insya Allah, mengkonsumsi menu sarapan yang baik untuk penderita GERD + mengubah gaya hidup jadi lebih sehat akan membantu problem lambung Anda!