7 Jenis Ikan yang Tak Aman Bagi Pengidap Asam Urat, Nomor 3 Sering Dikonsumsi

Asam urat adalah salah satu masalah kesehatan yang sering kali menyerang tanpa peringatan. Bagi sebagian orang, serangan asam urat bisa begitu menyakitkan hingga membatasi aktivitas sehari-hari. Salah satu penyebab utama dari serangan asam urat adalah pola makan yang tidak tepat, khususnya konsumsi makanan yang tinggi purin. Ikan, yang dikenal sebagai sumber protein sehat, sayangnya juga bisa menjadi sumber purin yang dapat memicu peningkatan kadar asam urat dalam tubuh. Namun, tidak semua ikan berbahaya bagi penderita asam urat, dan inilah yang membuat kita perlu lebih teliti dalam memilih jenis ikan yang kita konsumsi.

Baca Juga : Memberikan Lemon kepada Bayi, Apakah Boleh?

Artikel ini akan mengupas tentang 7 jenis ikan yang sebaiknya dihindari oleh pengidap asam urat. Menariknya, beberapa di antaranya mungkin sering kita konsumsi sehari-hari tanpa menyadari dampaknya terhadap kesehatan kita. Mari kita lihat, apakah ikan favorit Anda termasuk dalam daftar ini?

1. Ikan Sarden

Sarden merupakan salah satu jenis ikan yang sangat populer di kalangan masyarakat, baik dalam bentuk segar maupun dalam kemasan kaleng. Namun, sarden juga termasuk ikan dengan kandungan purin yang cukup tinggi. Purin adalah senyawa yang dapat diubah menjadi asam urat dalam tubuh, sehingga sarden dapat memicu peningkatan kadar asam urat, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Oleh karena itu, bagi penderita asam urat, sarden sebaiknya dihindari atau dikonsumsi dalam jumlah yang sangat terbatas.

2. Ikan Kembung

Ikan kembung merupakan ikan yang sering dijadikan menu makanan sehari-hari karena harganya yang terjangkau dan kandungan nutrisinya yang baik. Sayangnya, ikan kembung juga memiliki kandungan purin yang cukup tinggi. Bagi penderita asam urat, konsumsi ikan kembung dapat memicu serangan asam urat, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Jika Anda pengidap asam urat, penting untuk mengurangi konsumsi ikan kembung atau mencari alternatif sumber protein yang lebih aman.

3. Ikan Tuna

Ikan tuna merupakan salah satu ikan yang sangat populer dan sering dikonsumsi dalam berbagai bentuk, baik segar, kaleng, maupun sushi. Banyak yang menganggap tuna sebagai sumber protein sehat karena rendah lemak dan kaya akan asam lemak omega-3. Namun, bagi penderita asam urat, ikan tuna termasuk dalam kategori ikan yang harus diwaspadai. Kandungan purin dalam tuna cukup tinggi dan dapat memicu peningkatan kadar asam urat. Ini tentu mengejutkan, mengingat tuna sering dianggap sebagai makanan sehat. Oleh karena itu, bagi pengidap asam urat, sebaiknya konsumsi ikan tuna dibatasi atau dihindari.

Baca Juga : Alpukat Sebenarnya Buah atau Sayur? Ini Jawabannya!

4. Ikan Herring (Ikan Herin)

Ikan herring atau ikan herin adalah ikan laut yang sering dijadikan bahan olahan makanan, terutama dalam bentuk ikan asap atau acar. Meski lezat, ikan ini memiliki kandungan purin yang sangat tinggi. Bagi penderita asam urat, ikan herring bisa menjadi pemicu serangan asam urat yang parah. Oleh sebab itu, sebaiknya ikan ini dihindari sama sekali oleh penderita asam urat, terutama dalam bentuk olahan yang mengandung garam tinggi seperti ikan asin atau acar.

5. Ikan Makarel

Ikan makarel sering kali menjadi bahan utama dalam banyak hidangan laut karena rasanya yang enak dan kaya nutrisi. Sayangnya, ikan ini juga tergolong tinggi purin, yang dapat berkontribusi pada peningkatan kadar asam urat dalam tubuh. Jika Anda menderita asam urat, makarel sebaiknya tidak dijadikan pilihan utama dalam menu makanan Anda. Meskipun ikan ini kaya akan omega-3 yang baik bagi kesehatan jantung, kandungan purinnya yang tinggi menjadikannya kurang aman bagi penderita asam urat.

6. Ikan Teri

Ikan teri sering kali menjadi pelengkap hidangan di banyak masakan tradisional Indonesia. Namun, ikan teri, terutama dalam bentuk kering atau asin, memiliki kadar purin yang sangat tinggi. Bagi pengidap asam urat, konsumsi ikan teri bisa menjadi bumerang karena dapat meningkatkan risiko serangan asam urat. Jika Anda menyukai ikan teri, sebaiknya konsumsinya dibatasi atau cari alternatif lain yang lebih aman untuk kesehatan Anda.

Baca Juga : Garam Himalaya? Banyak Manfaat atau Tidak?

7. Ikan Trout
Ikan trout, yang sering dijadikan menu mewah di restoran, juga ternyata mengandung purin dalam kadar yang cukup tinggi. Konsumsi ikan trout secara berlebihan dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh, sehingga memicu serangan asam urat. Oleh karena itu, bagi penderita asam urat, ikan trout bukanlah pilihan yang bijak. Jika Anda menyukai trout, pertimbangkan untuk mengurangi frekuensi konsumsinya atau memilih ikan lain yang lebih rendah purin.

Tips untuk Menghindari Serangan Asam Urat dari Konsumsi Ikan
Jika Anda merupakan pengidap asam urat, menghindari ikan sepenuhnya mungkin terasa sulit, terutama karena ikan kaya akan nutrisi penting seperti omega-3 yang bermanfaat untuk kesehatan jantung dan otak. Namun, ada beberapa tips yang dapat membantu Anda tetap mengonsumsi ikan tanpa harus khawatir memicu serangan asam urat:

  1. Pilih Ikan dengan Kandungan Purin Rendah
    Beberapa jenis ikan memiliki kandungan purin yang lebih rendah dibandingkan yang lain. Misalnya, salmon, lele, dan tilapia dikenal memiliki kadar purin yang lebih rendah dan lebih aman bagi penderita asam urat jika dikonsumsi dengan bijak.
  2. Kendalikan Porsi Makan
    Kunci dari pola makan sehat bagi penderita asam urat adalah moderasi. Mengonsumsi ikan dalam porsi kecil dan tidak berlebihan dapat membantu mencegah peningkatan kadar asam urat dalam tubuh. Sebaiknya batasi konsumsi ikan hanya beberapa kali dalam seminggu, dengan porsi yang wajar.
  3. Perbanyak Konsumsi Sayuran dan Buah yang Rendah Purin
    Ganti sebagian asupan protein hewani dengan sumber protein nabati seperti tahu, tempe, dan kacang-kacangan. Selain itu, konsumsi buah dan sayuran yang rendah purin seperti ceri, stroberi, dan sayuran hijau dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.
  4. Hindari Ikan Olahan dan Asin
    Ikan asin, ikan kalengan, dan ikan yang diasap umumnya memiliki kandungan purin dan garam yang lebih tinggi. Hindari jenis ikan ini untuk mengurangi risiko serangan asam urat.
  5. Konsumsi Air Putih yang Cukup
    Minum banyak air putih dapat membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh melalui urin. Pastikan Anda minum setidaknya 8 gelas air per hari untuk menjaga kadar asam urat tetap terkendali.
Baca Juga : Hindari Air Putih Usai Konsumsi Makanan Ini agar Perut Tetap Nyaman

Kesimpulan:

Memilih jenis ikan yang tepat adalah langkah penting bagi penderita asam urat untuk menghindari serangan yang menyakitkan. Meskipun ikan merupakan sumber protein dan nutrisi penting, beberapa jenis ikan memiliki kandungan purin yang tinggi dan dapat memicu peningkatan kadar asam urat dalam tubuh.

Dengan mengetahui ikan mana yang harus dihindari, seperti sarden, tuna, dan makarel, serta mengikuti tips untuk mengurangi risiko serangan asam urat, Anda bisa tetap menikmati makanan yang lezat tanpa harus mengorbankan kesehatan. Ingatlah, pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat adalah kunci untuk mengelola asam urat dengan baik.

WeCreativez WhatsApp Support
Salsa Winarno
Selamat datang, admin Salsa siap membantu 😊